MasjidKapal Semarang. (explorewisata.com) Masjid Safinatun Najah terdiri atas empat lantai dan memiliki tiga pintu masuk di sisi kanan dan tiga pintu di sisi kiri. Lantai pertama berisikan ruang pertemuan yang luas. Untuk masuk ke Majid Kapal, kamu perlu membayar tiket seharga Rp 3.000. Rutenya mudah, kok! Berbicara mengenai wisata religi, lokasi yang sering dikunjungi memang tidak jauh-jauh dari masjid, makam wali atau kyai kondang, pura, gereja, hingga goa yang dikeramatkan. Nah, apabila Anda berencana liburan ke Semarang, salah satu spot rekreasi religi yang sayang untuk dilewatkan adalah Masjid As Safinatun Najah karena punya desain arsitektur berbentuk kapal. Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan wisata religi. Wisata religi dapat dikatakan sebagai jenis wisata yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan rohani manusia guna memperkuat iman dengan mendatangi tempat-tempat yang dianggap memiliki nilai religius.[1] Penamaan ini terjadi secara tiba-tiba dan secara langsung terjadi sebuah kesepakatan antara beberapa kalangan, seperti penyedia jasa wisata, pengelola makam, pemuka masyarakat, dan tentu saja masyarakat itu sendiri. Layaknya wisata alam atau wisata budaya, wisata religi memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan dengan nilai-nilai kerohanian dan toleransi antar umat beragama yang dapat menjadi pedoman bagi kehidupan.[2] Indonesia sendiri memiliki potensi wisata yang sangat besar lantaran sejak dahulu negara ini dikenal dengan masyarakatnya yang sangat religius, dengan bangunan atau tempat bersejarah yang memiliki arti khusus bagi warga. Masjid Kapal Semarang google ratna agustini Tidak sulit menemukan wisata religi di Indonesia karena Anda bisa mendatangi banyak daerah. Nama-nama yang sudah cukup populer antara lain Gresik dan Surabaya di Jawa Timur, Pulau Bali, Minahasa dan Manado di Sulawesi, hingga Aceh. Selain itu, Anda pun bisa mendatangi Semarang karena ibukota Provinsi Jawa Tengah ini punya masjid unik dengan bentuk menyerupai kapal Nabi Nuh. Bernama Masjid As Safinatun Najah, tempat tersebut beralamat di Jalan Kyai Padak, Podorejo, Kota Semarang. Dibangun pada tahun 2014 lalu, perjalanan menuju masjid ini terbilang tidak sulit. Selain dapat memanfaatkan peta di aplikasi Google Maps, wisatawan pun bisa mengakses masjid melalui banyak jalur, termasuk lewat Jalan Prof. Dr. Hamka, dilanjutkan ke Jalan Gondoriyo. Kemudian, cukup lurus mengikuti arah hingga nantinya sampai di Kelurahan Podorejo. Di titik ini, ada papan penunjuk arah menuju masjid. Lalu, apa keistimewaan Masjid As Safinatun Najah? Masjid yang punya arti kapal penyelamat ini mengusung arsitektur menyerupai kapal atau bahtera yang ditumpangi Nabi Nuh ketika selamat dari bencana banjir besar. Karena itu, tidak mengherankan jika kemudian tempat ini juga kerap disebut dengan Masjid Kapal. Tidak hanya berdesain mirip kapal, bangunan ini juga dilengkapi dengan jendela berbentuk bulat berjumlah 74 unit, buritan, serta haluan yang terdiri dari tiga lantai. Interior Masjid Kapal Semarang google wahyu budiaji Merupakan milik Yayasan Safinatun Najaat, lantai pertama bangunan masjid digunakan untuk aula. Bahkan, ada pengobatan alternatif yang diadakan setiap hari Sabtu, Minggu, Senin, dan Selasa. Sementara itu, lantai tiga bangunan berfungsi sebagai tempat untuk beribadah atau salat. Nah, untuk lantai atas, digunakan sebagai ruang perpustakaan. Total, masjid ini memiliki panjang 50 meter, lebar 17 meter, dan tinggi 14 meter, dengan luas bangunan sekitar meter persegi. Tidak seperti masjid pada umumnya, Masjid As Safinatun Najah malah cukup jarang dijadikan lokasi beribadah masyarakat sekitar. Pasalnya, lokasi masjid berada di tengah hutan dan persawahan, cukup jauh dari perkampungan penduduk. Selain itu, di kampung terdekat, juga sudah terdapat masjid cukup besar sebagai pusat kegiatan ibadah. Sehingga, masjid ini fokusnya sebagai tempat kegiatan sosial hingga sebagai tujuan wisata. Harga Tiket Masjid Kapal Semarang Interior Masjid Kapal Semarang google Moezacki Untuk wisatawan yang berniat mengunjungi dan berkeliling Masjid As Safinatun Najah, akan dikenakan tiket masuk dengan harga hanya per orang. Biaya tersebut belum termasuk tarif parkir kendaraan bermotor yang dipatok untuk sepeda motor. Dana dari pengunjung ini nantinya akan digunakan sebagai biaya pengurusan dan pengelolaan masjid. Penginapan Dekat Masjid Kapal Semarang Karena berada di tengah hutan dan sawah, agak sulit menemukan penginapan yang berlokasi dekat dengan Masjid As Safinatun Najah. Paling dekat adalah RedDoorz di Jalan Raya Kaliwungu, Kendal atau berselang sekitar 3,4 km. Tarif akomodasi ini mulai Rp133 ribuan per malam. Alternatif lainnya adalah Fam’s Homestay di Mijen, Semarang yang berjarak 5,8 km. Rumah dengan fasilitas satu kamar ini disewakan dengan biaya mulai Rp300 ribuan per malam. [1] Muhammad Fahrizal Anwar, Djamhur Hamid, Topowijoyo. 2017. Analisis Dampak Pengembangan Wisata Religi Makam Sunan Maulana Malik Ibrahim dalam Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masyarakat Sekitar Studi pada Kelurahan Gapurosukolilo Kabupaten Gresik. Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya, Vol. 441 186-193. [2] Rawis, Prisylia R., J. Posumah, Jericho Denga Pombengi. 2015. Pengembangan Objek Wisata Religius dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah PAD Suatu Studi pada Objek Wisata Bukit Kasih Toar Lumimu’ut Kanonang Kabupaten Minahasa. Jurnal Administrasi Publik UNSRAT, Vol. 229. DaftarHarga Tiket Kapal Laut Batulicin Semarang Agustus 2022. RUTE. HARGA TIKET DEWASA. HAGA TIKET BAYI. Dobo - Tual. Rp 71.000. Rp 13.000. Baubau - Kupang. Foto by Alamat Jalan Gunung Talang Nomor 43, Bendan Duwur, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah 50235 Map KlikDisini Jam Buka 24 Jam No. Telp– WhatsApp– Harga Tiket Masuk❤️Jalan Menuju Lokasi❤️Fasilitas ❤️Sekilas Masjid Kapal Akpelni❤️Daya Tarik Wisata❤️ Harga Tiket Masuk❤️ HTM Gratis Parkir Motor Rp. Parkir Mobil Rp. Foto by Layaknya seperti Masjid atau tempat ibadah pada umumnya, buat kamu yang ingin memasukinya tidak perlu mengeluatkan tiket masuk alias gratis. Begitu pulalah yang berlaku untuk Masjid Kapal Akpelni ini. Meskipun bisa mengunjungi tempat ini secara cuma-cuma, namun kamu tetap harus menaati aturan yang ada disini. Oiya, kamu juga perlu menyiapkan uang untuk bersedekah atau beramal. Foto by Tanpa harus mengeluarkan budget lebih kamu bisa beribadah sekaligus berwisata dengan nyaman dan khusyuk. Inilah mengapa Masjid Kapal Akpelni ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai destinasi liburan akhir pekan. Selain itu Masjid Kapal Akpelni ini juga sangat cocok untuk didatangi oleh siapa saja mulai dari kalangan anak-anak, remaja hingga dewasa. Oleh sebab itu kamu bisa memboyong seluruh keluargamu untuk berkunjung ke Masjid Kapal Akpelni ini. Jalan Menuju Lokasi❤️ Foto by Lokasi daripada Masjid Kapal Akpelni ini bisa dibilang cukup strategis. Dimana kamu bisa mengunjunginya dengan menempuh perjalanan melewati Jalan Tol Semarang Solo kemudian pilih exit Tol Jatingaleh. Dari pintu keluar tol Jatingaleh kamu harus menempuh perjalanan lagi sekitar 3 kilometer untuk sampai di lokasi Masjid Kapal Akpelni ini. Foto by Nah buat kamu yang mengawali perjalanan dari pusat Kota Semarang mudah saja. Jarak tempuh Masjid Kapal Akpelni dari kawasan Simpang Lama hanyalah sekitar 6,9 kilometer dengan estimasi waktu perjalanan kira-kira 18 menit saja. Kamu bisa manfaatkan maps diatas agar bisa sampai di lokasi dengan mudah tanpa harus takut kesasar. Buat kamu yang pengen berkunjung menggunakan transportasi umum pun bisa lho. Untuk mengetahui jenis dan rute transportasi umum apa yang bisa kamu tunggangi, akses saja moovitapp di smartphone-mu ya! Fasilitas ❤️ Foto by Layaknya seperti tempat ibadah pada umumnya, Masjid Kapal Akpelni ini pun dilengkapi juga oleh beberapa fasilitas penunjang. Beberapa fasilitas Masjid Kapal Akpelni yang bisa dinikmati oleh para pengunjung diantaranya ada area ibadah nyaman, peralatan & perlengkapan shalat. Selain itu tempat ini juga memiliki beberapa area yang cukup nyaman untuk bersantai. Bisa dilihat bagian lantai keempat digunakan sebagai tempat untuk menikmati pemandangan dari atas bukit. Untuk fasilitas umum lainnya seperti area parkir, pos penjagaan, toilet dan lainnya. Meski masih terbilang baru, namun Masjid Kapal Akpelni ini akan terus berbenah dan menambah ragam fasilitas lain yang kedepannya mampu meningkatkan jumlah kunjungan serta para pengunjung pun bisa merasa nyaman ketika sedang beribadah disini. Sekilas Masjid Kapal Akpelni❤️ Foto by Masjid Kapal Akpelni atau warga sekitar menyebutnya sebagai Masjid Haji Soenarto ini memiliki masa pembangunan selama 13 bulan dengan menelan biaya sekitar 10,9 miliar. Bangunan megah dari Masjid Kapal Akpelni ini terdiri dari 4 lantai yang masing-masingnya menawarkan pemandangan cukup cantik dan ciamik. Dari lantai satu sampai tiga digunakan sebagai tempat ibadah. Sedangkan untuk lantai paling atas biasa digunakan oleh para pengunjung untuk menikmati suasana alam sekitar. Desain daripada lantai keempat Masjid Kapal Akpelni ini dibuat serupa seperti Anjungan Kapal Pesiar sungguhan. Foto by Detailnya benar-benar mirip seperti aslinya seperti roda kemudi, jendela, ruang navigasi hingga peralatan di kamar radio. Tujuan dari adanya bangunan ini bukan hanya digunakan untuk tempat ibadah saja namun sebagai sarana belajar para taruna juga. Kapasitas dari Masjid Kapal Akpelni ini setidaknya mampu menampung sekitar orang lebih. Jadi kamu nggak perlu khawatir saat ingin mengunjungi destinasi wisata ini saat akhir pekan sekalipun tetap bisa masuk kok. Daya Tarik Wisata❤️ Foto by Kalau bicara soal pariwisata, Semarang merupakan salah satu Kota di Jawa Tengah yang memiliki potensi wisata cukup tinggi. Dari sekian banyak tempat wisata yang ada di Semarang, baru-baru ini ada destinasi wisata anyar yaitu Masjid Kapal Akpelni. Yap, Kapal Pesiar Megah yang dibangun oleh Politeknik Bumi Akpelni ini menjadi incaran destinasi wisata baru di Semarang yang belakangan ini banyak menyita perhatian masyarakat sekitar maupun wisatawan. Masjid Kapal Akpelni ini memiliki ketinggian mencapai 21 meter. Posisinya yang menghadap ke Barat membuat Kapal Pesiar ini menjadi incara para pengunjung untuk menikmati sunset time sebelum melakukan ibadah Shalat Maghrib. Daya tarik lain dari Masjid Kapal Akpelni ini adalah karena letaknya yang berada diatas bukit. Sehingga para pengunjung bisa menikmati pemandangan lanskap Kota Semarang dari atas ketinggian. Foto by Bukan hanya tampak luarnya saja yang terlihat megah, namun kamu pun akan dibuat melongo saat memasuki area dalam dan melihat desain interiornya, benar-benar artistik dan mewah banget. Adanya sentuhan properti kayu dalam penataan ruangan Masjid Kapal Akpelni ini membuat suasana didalamnya terasa lebih nyaman dan hangat. Dengan begitu para jamaah ataupun pengunjung yang datang kesini akan merasa kerasan dan betah. Menariknya adalah nantinya Masjid Kapal Akpelni ini bukan hanya dijadikan sebagai tempat beribadah saja namun digunakan untuk wisata edukasi juga. Mengingat lokasi dari Masjid Kapal Akpelni ini berada di lingkungan kampus. Hadirnya Masjid Kapal Akpelni ini juga bertjuan untuk menguatkan icon Kota Semarang sebagai Pusat Maritim. Dengan begitu, Semarang akan semakin menarik dijadikan destinasi libur panjang maupun akhir pekan. Nah jadi buat kamu yang lagi bingung pengen family time kemana, nggak ada salahnya nih berkunjung ke Masjid Akpelni ini. Selain berwisata, kamu juga bisa lebih mendekatkan diri kepada Sang Khalik. Adelia Irfandi atau lebih dikenal dengan nama Adel lahir 6 Desember 1991 adalah seorang penulis berasal dari Palembang. Adel salah satu penulis yang aktif mengunggah karya tulisnya di dan Selainmasuk ke dalam peta di aplikasi Google Maps, masjid kapal juga dapat diakses melalui banyak jalur. Dibangun di Atas Tanah Seluas 4 Ribu M2 Masjid Kapal Semarang - Foto: Warta Wisata. Masjid dibangun di atas tanah seluas 4.000 m2. Temboknya dilukis manual dengan tekstur kayu. Tiket masuk ke lokasi ini hanya Rp.5000/orang yang Di Jawa Tengah, ada wisata religi yang unik dan menarik untuk dikunjungi. Namanya adalah Masjid Kapal satu keunikan dari masjid ini adalah pada desainnya yang menyerupai kapal yang konon terinspirasi dari kapal Nabi Nuh tahu lebih lanjut tentang destinasi Masjid Kapal Semarang? Yuk simak, Moms!Baca juga Menyusuri Peninggalan Sejarah di Kota Lama Semarang, Intip Daya Tarik dan LokasinyaSejarah Masjid Kapal SemarangFoto Sejarah Masjid Kapal Semarang Bentuk Masjid Kapal Semarang Kapal Semarang dibangun pada tahun 2015 dengan luas tanah sekitar 7,5 hektar dan luas bangunan sekitar 2 kabar yang tersiar, pembangunan masjid ini menghabiskan dana hingga atau lima miliar rupiah lebih, lho!Awal dibangunnya masjid ini adalah karena adanya sebuah wasiat dari salah satu keluarga dari Uni Emirat Arab UAE.Wasiat tersebut berisi harapan untuk membangun masjib yang mirip bahtera kapal Nabi Nuh pimpinan sebuah yayasan pondok pesantren mengabulkannya dan membangun masjid di wilayah dibuat dengan bentuk dan desain yang menyerupai kapal, sesuai dengan yang tertera pada surat wasiat ini memiliki nama asli Masjid Safinatun karena bentuknya seperti kapal, banyak yang menyebutnya Masjid Kapal Tarik Wisata Masjid Kapal SemarangFoto Daya Tarik Wisata Masjid Kapal Semarang Interior Masjid destinasi wisata religi, ada beberapa daya tarik yang bisa Moms jumpai di Masjid Kapal Semarang, yaitu sebagai Desain Masjid yang Mirip KapalDaya tarik utama yang membuat masjid ini unik adalah desain bangunannya yang dibuat menyerupai kapal yang ada di atas di sekeliling bangunan masjid, ada kolam yang membuat bangunan jadi seperti kapal yang sedang sekitar masjid juga ada banyak pemandangan hijau, seperti sawah, perkebunan, dan pepohonan PerpustakaanBagi yang gemar membaca, wajib mampir ke perpustakaan yang ada di Masjid Kapal ini berada di lantai 3 masjid yang sering digunakan untuk kegiatan belajar dan yang datang diperbolehkan untuk membaca koleksi buku yang ada di perpustakaan Gedung SerbagunaSelain perpustakaan, di lantai 1 juga terdapat gedung serbaguna yang bisa digunakan untuk melakukan berbagai untuk menggelar hajatan atau acara pernikahan, bagi warga serbaguna di lantai 1 pada masjid ini juga sudah didesain agar tidak mengganggu kegiatan bisa digunakan untuk acara pribadi, ada beberapa aturan dan batasan yang dibuat di Rooftop untuk Lihat PemandanganJika berkunjung ke Masjid Kapal Semarang, Moms harus naik ke rooftop untuk melihat bagian rooftop ini terdapat kubah masjid, ruang perpustakaan dan balai untuk tempat rooftop ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang ke masjid ketinggian rooftop, Moms akan disuguhkan pemandangan sawah, kebun dan pepohonan indah yang ada di sekitar heran bagian teratas dari Masjid Kapal Semarang ini menjadi salah satu tempat favorit bagi banyak orang untuk bersantai sambil membaca juga Embung Batara Sriten, Wisata di Gunung Kidul dengan Pemandangan Indah5. Air Mancur dan Kolam IkanDi sekitar area Masjid Kapal Semarang, ada juga sebuah spot yang dijadikan sebagai kolam ikan hias dan kolam air menambah keindahan, spot ini juga menjadi favorit bagi pengunjung yang karena di sekitar kolam disediakan tempat untuk duduk-duduk sambil memandangi indahnya air mancur dan ikan-ikan yang ada di Harga Tiket, dan Jam Buka Masjid Kapal SemarangFoto Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Buka Masjid Kapal Semarang Area Ibadah Kapal Semarang memang lokasinya cukup jauh dari pusat inilah yang menjadikan masjid ini terasa asri, sejuk, dan tenang. Beribadah di sini pun jadi terasa nyaman dan Moms ingin berkunjung, datanglah ke Desa Podorejo yang ada di Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Provinsi Jawa masjid ini tepatnya ada di Jl. Kyai Padak yang ada di Desa datang dari pusat Kota Semarang, untuk sampai ke masjid ini Moms harus menempuh perjalanan sekitar 17 tenang saja, karena akses jalan di sini cukup bagus sehingga bisa dilewati kendaraan pribadi roda dua maupun roda tiket masuk untuk berkunjung ke Masjid Kapal Semarang sangat terjangkau, yaitu hanya membawa kendaraan pribadi, Moms akan dikenai biaya parkir tambahan. Untuk mobil dan motor ini buka setiap hari dari pukul WIB hingga bisa digunakan untuk tempat beribadah, tempat ini juga bisa dijadikan sebagai tempat bersantai dan mencari sebuah juga Kembali ke Zaman Dahulu, Gamplong Studio Alam Eduksi sambil Berwisata Perfilman!Tips Berkunjung ke Masjid Kapal SemarangFoto Tips Berkunjung ke Masjid Kapal Semarang Suasana Sore Masjid Kapal liburan Moms bersama keluarga ke Masjid Kapal Semarang lancar dan menyenangkan, ada tips hal-hal yang perlu ini beberapa di antaranyaWaktu terbaik untuk mengujungi Masjid Kapal Semarang adalah di pagi dan sore hari, terutama jika ingin melihat sunrise dan sunset di berencana untuk merasakan suasana salat berjamaah di masjid ini, sebaiknya datanglah menjelang waktu salat ingin berfoto, jangan lupa siapkan gawai dan kamera yang dimiliki. Namun, jangan berisik dan mengganggu pengunjung yang ingin ibadah membawa anak-anak, pastikan untuk meminta mereka tidak berlarian dan berisik karena bisa mengganggu pengunjung untuk menjaga kebersihan dan jangan merusak keindahan dan fasilitas yang ada di Masjid Kapal pembahasan mengenai Masjid Kapal Semarang, destinasi wisata religi unik di Jawa Tengah yang wajib bermanfaat! Hereare a number of highest rated Harga Tiket Kapal Pontianak Semarang pictures on internet. We identified it from trustworthy source. Its submitted by organization in the best field. We undertake this kind of Harga Tiket Kapal Pontianak Semarang graphic could possibly be the most trending topic next we allocation it in google pro or facebook. - Masjid Kapal merupakan obyek wisata religi terletak di Jalan Kyai Padak, Kelurahan Podorejo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Masjid yang memiliki nama As Safinatun Najah lebih dikenal dengan Masji Kapal terlihat unik karena arsitekturnya menyerupai kapal. Bangunan berwarna kuning kecoklatan. Masjid ini banyak dikunjungi wisatawan, baik dari Semarang maupun daerah sekitarnya. Daya Tarik Masjid Kapal Bentuk masjid seperti kapal tidak lain mengingatkan pada kisah Nabi Nuh yang diperintahkan untuk menyelamatkan kaumnya dari bencana banjir. Pembangunan Masjid Kapal merupakan wasiat satu keluarga di Uni Emirat Arab. Mereka menginginkan masjid yang dibangun dengan arsitektur bahtera Nabi Nuh di Indonesia. Baca juga Melihat Masjid di Malang, Gunakan Tenaga Surya sebagai Sumber Listrik Keseluruhan bentuk dek kapal dibuat dari beton sehingga mirip dek kapal berukuran raksasa. Masjid yang dibangun di atas tanah seluas dua hektare ini menggunakan tenaga kerja lokal. Masjid juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas, seperti lembaga pendidikan agama Islam atau pesantren serta klinik kesehatan. / NAZAR NURDIN Bagian dalam ,asjid kapal di Semarang, Jawa Tengah. Masjid ini unik karena Arsitektur bangunan menyerupai kapal. Foto diambil pada Jumat 26/1/2018 Bangunan dibuat empat lantai dengan fungsi yang berbeda-beda. Lantai pertama sebagai ruang pertemuan, lantai kedua serta ketiga sebagai tempat ibadah, dan lantai empat merupakan atap yang sekaligus digunakan untuk melihat pemandangan alam berupa sawah dari ketinggian. Baca juga Masjid Agung Palembang, Sejarah dan Arsitektur Bentuk masjid yang menarik menjadi spot foto yang tidak dilewatkan. Para pengunjung banyak mengambil foto di depan masjid supaya desain masjid terlihat secara keseluruhan. Harga Tiket Masjid Kapal Untuk menikmati keindahan Masjid Kapal, pengunjung hanya perlu membayar Rp Rute Masjid Kapal Perjalanan ke Masjid Kapal tidak terlalu sulit. Terlebih, kawasan ini sudah masuk dalam peta aplikasi Google Maps sehingga membantu pengunjung ke tempat tersebut. Masjid Kapal dapat diakses melalui banyak jalur, namun mayoritas pengunjung menggunakan Jalan Prof Dr Hamka lalu menuju Jalan Gondoriyo, tepatnya sebelum Lapas Kedungpane, Semarang. / Nazar Nurdin Masjid kapal di Semarang, Jawa Tengah. Masjid ini unik karena Arsitektur bangunan menyerupai kapal. Foto diambil pada Jumat 26/1/2018 Dari jalan tersebut, pengunjung dapat lurus mengikuti arah hingga mencapai Kelurahan Podorejo. Di sini, papan petunjuk sudah terlihat tinggal melanjutkan perjalanan sedikit saja. Baca juga Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta Sejarah dan Karakteristiknya Tiba di lokasi, pengunjung akan disambut pedagang kaki lima yang menjajakan durian atau rambutan serta tidak sedikit juga yang menjual makanan maupun minuman. Editor Wahyu Adityo Prodjo Sumber dan

Bahkan tempat wisata di Semarang ini menyediakan paket hemat yang membuatnya semakin terjangkau. Berikut rincian harga tiket masuk Dusun Semilir 2022, dilansir dar Instagram resmi: Tiket masuk: Rp 40.000. Fasilitas: tiket masuk, kupon potongan Teh Poci, Foto Studio Gunungan, Super Penyet, dan makan/minum. Paket hemat: Rp 100.000.

Masjid Kapal unik di Semarang menawarkan desain tempat beribadah yang unik, berupa kapal besar menyerupai bahtera milik Nabi Nuh AS. Bangunannya terdiri dari empat lantai, dengan tempat sholat di lantai Tiket Rp Jam Operasional 24 Jam, Alamat Jl. Kyai Padak, Podorejo, Kec. Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah; Map Cek LokasiSemarang memang terkenal dengan sejuta pesona pariwisata yang menarik hati. Tak heran jika wisatawan terus berdatangan, agar bisa menikmati keindahan wisatanya. Salah satu objek wisata yang sedang digandrungi ialah Masjid As Safinatun Najah, Masjid berbentuk Kapal di Semarang. Bentuk masjid yang menyerupai kapal ini menjadi daya tarik yang tak boleh dilewatkan. Simak keunggulan wisatanya Tarik yang Dimiliki Masjid As Safinatun NajahAlamat dan Rute Menuju Lokasi MasjidAktivitas Menarik di Masjid As Safinatun Najah1. Foto Selfie2. Sholat Jamaah3. Berkeliling Area Wisata4. Bersantai di Atap5. Belajar Agama dan BahasaPenginapan Murah di Sekitar MasjidFasilitas yang Tersedia di Masjid Kapal SemarangDaya Tarik yang Dimiliki Masjid As Safinatun NajahImage Credit Google Maps Ayu Puspita SariSebagai tempat ibadah umat Islam, beberapa masjid sengaja dibangun senyaman mungkin. Tujuannya baik dengan menjadikan bangunan masjid daya tarik, agar para jamaah terus memenuhi saf masjid. Namun ada pula masjid yang dibangun untuk tujuan wisata religi, seperti Masjid As Safinatun Najah. Yang mana belakang ini destinasi menjadi buah bibir di kalangan dengan masjid pada umumya, Masjid Kapal Semarang ini memiliki bentuk yang sangat unik. Desain bangunan menyerupai sebuah kapal kayu raksasa, dengan bagian tubuhnya dikelilingi jendela kaca. Sehingga masjid terlihat megah dan kokoh meskipun dilihat dari kejauhan. Bahkan bertambah mewah apabila Anda lihat dari jarak yang cukup bangunan masjid ini mengingatkan pada kisah Nabi Nuh AS. Konon sang Nabi membangun sebuah kapal raksasa atas perintah Allah, untuk menyelamatkan umatnya dari banjir bandang. Alasan inilah mengapa masjid diberi nama Safinatun Najah, yang artimua kapal penyelamat. Masjid berdiri di tengah kolam sehingga kesannya kapal tampak diatas lahan seluas 7,5 hektar, bangunan masjid ini mempunyai luas sekitar meter persegi. Pencetus pertamanya adalah seorang ulama bernama Kyai Achmad, dan mulai merampungkan bangunan sejak tahun 2014. Berkat keunikan eksteriornya, wisata religi ini langsung viral di kalangan pecinta traveling. Bentuk masjidnya menjadi daya tarik yang tak bisa lingkungan sekitar masjid dikelilingi oleh area persawahan dan pepohonan rimbun. Sehingga Anda seolah-olah diajak menyaksikan sebuah kapal sungguhan yang sedang terdampar. Uniknya lagi masjid ini dilengkapi berbagai ornamen kapal, seperti jendela bulat berjumlah sekitar 68 buah. Ada pula buritan dan haluan yang menjadi pemanis agar tampak lebih Credit Instagram Seputar SemarangKetika Anda masuk ke dalam masjid, Anda akan mendapati bangunan yang tersusun atas tiga lantai. Pada lantai pertama, terdapat sejumlah fasilitas umum seperti aula dan tempat wudhu serta toilet lengkap. Sedangkan di lantai kedua disediakan tempat sholat yang cukup luas, kira-kira bisa menampung ratusan jamaah. Di lantai dua ini angin masuk dengan bebas karena jendelanya di lantai tiga bangunan Masjid Kapal Semarang difungsikan menjadi perpustakaan. Rata-rata buku koleksi di perpustakaan ini seputar pengetahuan Islam dan budaya. Ada pula koleksi buku lainnya yang dibaca secara bebas oleh para pengunjung. Hanya saja pihak pengelola masjid belum memberikan informasi lanjutan terkait peminjaman untuk lantai empat dimanfaatkan sebagai atap yang langsung berhadapan dengan panorama alam. Dari atas sini Anda dapat menyaksikan hamparan sawah hijau yang terbentang luas. Apalagi ketika langit cerah pemandangan alam dari lokasi ini semakin asyik dipandang. Ditemani semilir angin sejuk menjadikan liburan kali ini sebagai ajang untuk refreshing sebgai tempat beribadah, Masjid Safinatun Najah juga berfungsi sebagai pusat beragam kegiatan. Sebut saja pondok pesantren yang fokus mengajarkan bahasa Arab dan bahasa Inggris. Bahkan bangunan ini dirancang sebagai pusat bahasa sekaligus wisata religi. Di sebelah masjid terdapat klinik kesehatan dan asrama khusus para santri yang dan Rute Menuju Lokasi MasjidImage Credit Twitter travelblog_idUntuk mengunjungi objek wisata satu ini, Anda perlu menempuh perjalanan dari Semarang kurang lebih 45 menit. Kemudian ambil jalur menuju kawasan Prof. Dr. Hamka, lalu arahkan kemudi ke Jalan Gondoriyo. Setelah menemukan Lapas Kedungpane Anda langsung ikuti jalan hingga Kelurahan Podorejo. Dari arah kelurahan ini Anda akan menemukan plang penunjuk tepat Anda bisa langsung menempuh jalur perbatasan Semarang-Kendal. Akses jalan masuk menuju ke masjid masih sangat sempit. Hal ini karena lokasi masjid berada di tengah hutan sehingga menjadi keunikan tersendiri. Meskipun rintangan untuk tiba di lokasi wisata cukup menguras tenaga. Namun langsung terbayar begitu menyaksikan panorama alam yang siap menyihir kawasan wisata pada umumnya, Masjid Kapal Semarang juga menetapkan biaya tiket masuk. Pengunjung cukup membayar biaya masuk wisata sebesar 3 ribu, sangat murah untuk semua kalangan. Biaya ini digunakan untuk beberapa pembangunan yang belum selesai. Sehingga tampilan masjid dan sekitarnya akan tampak menarik di mata para Menarik di Masjid As Safinatun NajahImage Credit Twitter piknikdong1. Foto SelfieHampir semua wisatawan yang datang terpesona dengan desain anti mainstream dari masjid ini. Berangkat dari postingan para pengunjung yang pernah berwisata kesini, akhirnya banyak wisatawan yang penasaran. Latar belakang berupa kapal besar menjadi spot favorit untuk berfoto. Jadi bisa Anda jadikan koleksi foto untuk diupload di sosial Sholat JamaahPada bagian lantai dua masjid disediakan tempat untuk melaksanakan ibadah sholat. Di waktu-waktu menjelang sholat, adzan akan dikumandangkan ke seluruh penjuru kawasan wisata. Pengunjung dapat melakukan sholat berjamaah bersama dengan para santri dan wisatawan lainnya. Sehingga Anda tidak hanya berliburu disini, tapi juga menambah kadar iman Berkeliling Area WisataSalah satu kegiatan favorit para pengunjung ialah menjelajahi seluruh bagian kawasan wisata. Anda bisa memulai kegiatan dari area paling bawah masjid, kemudian masuk ke bagian dalam masjid. Ornamen-ornamen yang menghias dinding tempat ibadah ini akan menjadi point of view yang menarik. Bahkan Anda dibuat terkagum dengan ukirannya yang penuh Anda dapat menelusuri setiap lantai, yang mempunyai fasilitas masing-masing. Seperti di lantai tiga terdapat perpustakaan, tempat koleksi buku pengetahuan yang bisa Anda baca. Di lantai yang sama pula ada ruang belajar yang difungsikan untuk para santri menimba ilmu. Untuk kegiatan ini biasanya ada tour guide yang akan menemani Anda berkeliling area Bersantai di AtapMulai lantai pertama hingga lantai ketiga masjid cantik ini difungsikan untuk agenda keagamaan, lain halnya dengan lantai empat yang khusus untuk tempat hiburan. Bukan tempat hiburan dengan banyak wahana, melainkan hanya lahan kosong dengan beberapa kursi beton. Meskipun begitu Anda dapat bersantai sambil merasakan sejuknya angin Kota ketinggian ini Anda dapat melihat lanskap alam yang begitu mengagumkan. Hamparan pemandangan alam yang sangat memanjakan mata. Cocok untuk Anda yang sedang mencari ketenangan untuk liburan. Pengunjung juga dapat berfoto ria di atas atap ini, dengan latar belakang area sawah yang cukup asyik lagi jika Anda menikmati suasana senja dari atap Masjid Kapal Semarang. Anda akan menyaksikan langit biru yang berubah menjadi keoranyean. Semburat senjanya menampilkan pesona yang tak bisa dilewatkan begitu saja. Sambil sayup-sayup mendengarkan adzan maghrib, sehingga suasana yang dibangun begitu Belajar Agama dan BahasaSelain untuk tempat wisata, Masjid Kapal Semarang difungsikan untuk sarana pendidikan agama. Sehingga didirikan pondok pesantren lengkap dengan asrama untuk para santrinya. Jadi para pengunjung bisa sekaligus belajar agama dan bahasa disini. Walaupun hanya satu hari berkunjung Anda tetap dapat mendengarkan cara mengajar para ulama kapada para Murah di Sekitar MasjidImage Credit Google Maps Eka Risty SembiringBisa dibilang objek wisata religi ini tergolong baru di Semarang, jadi tak heran bila pengunjungnya terus membludak. Saking serunya menikmati wisata ini, pengunjung terkadang lupa waktu. Alhasil terlalu larut untuk kembali ke kota, mengingat akses yang dilewati berupa area hutan. Maka satu-satunya solusi adalah mencari tempat banyak akomdasi penginapan yang tersedia, rata-rata berupa tempat menginap kecil yang dikelola masyarakat sekitar. Namun fasilitas yang dimiliki cukup memadai untuk tempat bermalam. Akan tetapi jika Anda ingin akomodasi menginap yang lebih fancy, mungkin bisa menuju ke pusat kota. Disana Anda akan mendapat pilihan hotel yang lebih yang Tersedia di Masjid Kapal SemarangImage Credit Instagram Au YoganantiBanyaknya yang berkunjung setiap hari membuat pihak pengelola wisata memperbaiki berbagai infastruktur. Jadi meskipun termasuk wisata baru, tetapi fasilitas yang tersedia sudah lumayan lengkap. Diantaranya kamar mandi bersih dan wangi, sehingga para wisatawan tidak perlu ragu buang air kecil atau itu lahan parkir cukup luas dan mampu menampung puluhan kendaraan. Kondisi masjid juga selalu bersih serta nyaman untuk tempat beribadah. Tidak ketinggalan warung-warung penjaja makanan dan minuman, yang letaknya agak jauh dari area parkir. Semua fasilitas tersebut dikelola dengan baik, sehingga Anda betah berlama-lama liburan Anda bosan dengan destinasi alam untuk tempat refreshing, maka wisata religi bisa menjadi pilihan yang tepat. Salah satunya berkunjung ke Masjid As Safinatun Najah yang belakangan hits di kalangan para wisatawan. Bentuk masjid berupa kapal besar, yang terinspirasi dari kisah bahtera Nabi Nuh, menjadi daya tarik yang benar-benar menyedot perhatian. Sudah tertarik untuk berkunjung?
HargaTiket Masuk & Fasilitas Masjid Kapal Semarang. Untuk fasilitas bisa dibilang cukup lengkap, mulai dari toilet hingga penjual makanan disekitar Masjid. Untuk Harga Tiket Masuk Masjid Kapal Semarang dikenakan biaya Rp3.000 per orang. Untuk parkir motor Rp2.000 per motor.
Masjid Kapal Semarang - Foto Java Travel Semarang, – Masjid Kapal yang terletak di Jalan Kyai Padak, Kelurahan Podorejo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Masjid Kapal ini terbilang unik karena arsitektur bangunan menyerupai bentuk kapal. Masjid berwana kuning kecoklatan itu kini menjadi salah satu tujuan liburan wisatawan. Tidak hanya dari Semarang, warga dari berbagai daerah sekitar seperti Demak dan Kudus dan lainnya menyempatkan melihat keunikan bangunan itu. Wisatawan umumnya datang untuk melihat bangunan unik, dan berswafoto. Nur Salim, warga Kabupaten Demak, Jateng misalnya. Bersama keluarganya, ia mendatangi masjid itu karena penasaran dengan unggahan sejumlah foto di internet. Ia pun kompak mendatangi masjid itu untuk melihat bangunan itu yang viral di internet. Perjalanan ke lokasi Masjid terbilang tidak terlalu sulit. Selain masuk ke dalam peta di aplikasi Google Maps, masjid kapal juga dapat diakses melalui banyak jalur. Mayoritas jalur yang dilalui yaitu lewat Jalan Prof Dr Hamka, kemudian menuju Jalan Gondoriyo, atau tepat sebelum Lapas Kedungpane, Semarang. Dari jalan itu, Anda tinggal lurus mengikuti arah hingga nantinya sampai di Kelurahan Podorejo. Di titik terakhir, papan penunjuk masjid kapal sudah tersedia, tinggal sedikit melanjutkan perjalanan. Sesampainya di lokasi, Anda disambut dengan pedagang kaki lima yang menjajakan dagangan durian dan rambutan. Tidak sedikit juga yang menjual aneka makanan, minuman dan gorengan. Bagian dalam ,asjid kapal di Semarang, Jawa Tengah. Masjid ini unik karena Arsitektur bangunan menyerupai kapal. Masjid ini bentuknya sungguh unik karena bangunannya mirip seperti kapal kayu. Lokasinya berada di Desa Dadakan, Kecamatan Ngaliyan, Semarang. Mirip Kapal Nabi Nuh Masjid Kapal Semarang disebut mirip kapal Nabi Nuh. Pengawas bangunan, Muhammad Munawar mengatakan bentuk bangunan seperti kapal karena menyesuaikan dengan nama yayasan yaitu Safinatun Najah yang merupakan kapal penyelamat. Hasil perundingan pihak yayasan pun setuju desain dibuat berbentuk kapal dan dibangun di kawasan tersebut karena harga tanah cukup murah. Dibangun di Atas Tanah Seluas 4 Ribu M2 Masjid Kapal Semarang – Foto Warta Wisata Masjid dibangun di atas tanah seluas m2. Temboknya dilukis manual dengan tekstur kayu. Di atas dek kapal kayu ada bangunan bercat putih. Berlantai 3 Bangunan terdiri dari 3 lantai. Lantai pertama untuk aula, tempat wudu, dan toilet. Lantai 2 merupakan masjid tempat sholat, sedangkan lantai 3 untuk perpustakaan. Bagian rooftop-nya ada kubah berwarna hijau. Dari sini kamu bisa melihat pemandangan indah seperti sawah dan hutan yang membentang. Akses ke Masjid Akses menuju Masjid Kapal Semarang itu memang cukup jauh. Dari Bandara Internasional Ahmad Yani, jalan melewati Pantura ke arah Barat dan berbelok di pasar Jrakah menuju Ngaliyan. Kemudian berbelok ke kanan tepat sebelum Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 A Semarang Kedungpane. Cukup menelusuri jalan sekitar 10 km dan jika mentok bertemu pertigaan, belok kiri menuju Jalan Kyai Padak Kondisi jalan menuju lokasi Perjalanan dari pertigaan pasar Ngaliyan ke lokasi membutuhkan waktu 20 menit. Sampai di lokasi, di sepanjang jalan terdapat banyak warung yang menyediakan makanan dan minuman untuk para pengunjung. Gapura Kayu Jati dengan tulisan nama masjid akan menyambut Anda. Di sekitar gapura ini biasanya banyak pengunjung melakukan selfie kemudian dibagikan ke media sosial mereka. Tiket masuk ke lokasi ini hanya yang digunakan oleh pengelola untuk perawatan. Setelah membayar tiket saya segera berkeliling mengitari bangunan. Dari udara, bangunan ini memang menyerupai sebuah kapal yang sedang mengapung di atas air. Keberadaan kolam yang dibuat di sekitar bangunan memberikan kesan bahwa kapal ini memang seperti mengapung di atas air. Situasi di luar gedung Bangunan luar yang ditrmpeli lantai kayu Ramin berwarna kuning kecoklatan memang terlihat seperti kapal betulan. Menurut informasi yang saya kumpulkan, bangunan ini memang terinspirasi dari kapal Nabi Nuh. Di luar banyak rombongan dari berbagai kota berdatangan. Warga kota terdekat dari kota Semarang semisal Kudus, Demak, Jepara, Purwodadi, bahkan dari luar propinsi memenuhi tempat ini. Baca Juga The Mosque of Light Dubai Kondisi Lantai Dasar Di Lantai dasar yang merupakan ruang pertemuan, terdapat stand pengobatan alternatif yang ditangani oleh seorang Habib. Banyak pasien yang mengantri untuk berobat berbagai macam penyakit. Baik penyakit ringan maupun penyakit kronis. Saya terinspirasi untuk bertanya pada pengunjung yang terlihat berjalan tertatih-tatih, beliau menjawab tujuannya untuk berobat. Lantai dasar ini terdiri dari bangunan seperti aula lengkap dengan panggung yang bisa disewa oleh masyarakat untuk mengadakan acara seperti resepsi atau acara pertemuan yang berkapasitas 500-an orang . Wf8Hy9F.
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/97
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/85
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/486
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/136
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/197
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/160
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/493
  • 6t9ni9oshv.pages.dev/1
  • tiket masuk masjid kapal semarang